Senin, 31 Maret 2014

Honda Tiger Sang Legendaris


Honda Tiger Sang Legendaris

image
Salam penuh semangat brother dan sister semuanya.
Kali ini kita akan membahas Honda Tiger sang legendaris yang kabarnya mulai stop produksi dari akhir tahun 2013.
Untuk motor yang masih tersedia di dealer pada tahun 2014 ini, informasinya hanyalah sisa stock.
Sebenarnya artikel ini sudah siap dipublish dua hari yang lalu, tetapi nunggu moment yang pas. Eh kebetulan hari ini, tanggal 31 Maret 2014, blogger kondang, mas IWB (iwanbanaran.com) memposting tentang kabar penerus Honda Tiger yang masih belum gamblang informasinya, http://iwanbanaran.com/2014/03/31/disindir-tentang-new-tiger-fi-ahm-hanya-tertawa/#comment-576134.
Nah, kayaknya pas klo hari ini saya release saja artikel tentang Honda Tiger, sekedar mengingat kembali kisah perjalanan motor yang sudah masuk kategori legendaris ini.
Oke, lanjut.. Siapa sih yang tidak kenal Honda Tiger, saya yakin rata-rata orang dari kota sampai dusun sudah mengenalnya, karena motor ini sudah mengaspal selama 20 tahun.
Honda Tiger sudah terkenal reputasi akan ketangguhan mesinnya yang cocok buat berkendara jarak jauh. Spare part juga mudah ditemui di bengkel secara umum.
Honda Tiger merupakan sepeda motor dengan kapasitas mesin tertinggi yang diproduksi oleh PT Astra Honda Motor (AHM) untuk saat ini. Karena untuk motor dengan kapasitas mesin lebih besar, seperti Honda CBR250R masih berstatus import dari Thailand.
Kita lanjut lagi pembahasannya, brother dan sister…
Diperkenalkan pertama kali pada bulan Agustus 1993, Honda Tiger telah terjual lebih dari 440,000 unit (per April 2012).
Dahulu, motor ini menjadi simbol kemapanan dari rider yang memilikinya. Di saat kompetitor masih pada fokus di sport 2 tak, justru Honda melihat peluang dengan memasarkan Tiger 2000 yang terlihat mewah, elegan, macho, dan tampilan neo classic moge look pada saat itu.
Mengenai detail perubahan tiap generasi adalah akan dijelaskan pada uraian di bawah ini :
Honda Tiger 2000
Generasi ini terbagi menjadi dua periode, yaitu :
1. Super Cruiser
image
Kode produksi: GL-200
Tahun produksi: 1993 – 2002
Variasi warna:
1993 – 1996: Hijau gelap, merah marun, biru keunguan,
dan kuning yang merupakan edisi terbatas.
1996 – 2002: Perak, hitam.
1998 – 2002: Merah, perak.
Ciri khas:
Lampu belakang dan lampu rem belakang menggunakan
satu bohlam .
Lampu depan menggunakan reflektor multilensa.
Handlebar belakang terpisah kiri dan kanan.
Indikator speedometer dan tachometer berwarna hijau dengan dasar putih.
Logo Tiger 2000 pada tangki masih berjenis stiker (1993
- 1996), lalu berganti menjadi emblem logam (1997 – 2002).
Rumah lampu depan & lampu sein warna hitam (1993 -
1996), lalu berlapis chrome perak (1997 – 2002).
Velg jari-jari (1993 – 1998), lalu ada pilihan velg palang
dengan palang 6 bermerek Enkei (1998 – 2002).
Desain persis seperti Honda CBX200 dari Brasil.
2. New Super Cruiser
image
Honda pada periode produksi ini memiliki sedikit perubahan
pada desain dan warna dari generasi sebelumnya.
Kode produksi: GL-200S
Tahun produksi: 2002 – Oktober 2006
Variasi warna:
2004: permulaan varian dual tone color, perak dan hitam.
2005: muncul varian warna biru (velg jari-jari).
Perubahan desain bodi:
Lampu belakang dan lampu rem belakang menggunakan
2 bohlam berjajar horizontal.
Lampu depan menggunakan reflektor diamond-cut .
Handlebar belakang menyatu.
Indikator speedometer dan tachometer berwarna jingga
dengan dasar kelabu.
Logo Tiger 2000 pada tangki berjenis emblem logam.
Rumah lampu depan dan lampu sein berlapis chrome perak.
Honda Tiger Revolution Cruiser
image
Pada Honda Tiger generasi ini dilakukan perubahan total
pada desain tangki, bodi, stoplamp, peredam kejut, dan
sistem knalpot.
Kode produksi:
GL-200D (velg jari-jari)
GL-200R (velg palang)
Tahun produksi: Oktober 2006 – November 2008
Pilihan warna: Hitam, Merah marun, Biru, Perak
Perubahan desain:
Tangki baru dengan shroud besar.
Desain bodi belakang berbentuk meruncing.
Lampu rem belakang menggunakan dua bohlam berjajar vertikal.
Lampu depan menggunakan reflektor diamond-cut dengan
tambahan mini visor di atasnya.
Handlebar belakang terpisah kiri dan kanan.
Logo baru berjenis stiker pada tangki bertuliskan TIGER.
Desain velg baru bermerek Enkei.
Shockbreaker belakang dengan tambahan reservoir oli
(untuk versi velg palang).
Blok crankcase mesin kiri dan kanan dicat hitam doff.
Desain knalpot baru dengan pelindung panas.
Diperkenalkannya SASS (secondary air supply sistem)
untuk mengurangi tingkat emisi gas buang knalpot.
Honda Tiger New Revolution Cruiser
Generasi ini terbagi atas 3 periode, yaitu :
1. Honda Tiger 2008
image
Honda Tiger produk tahun ini dirilis dengan moto
“Legendary Ride, New Spirit!” yang menggambarkan
semangat baru dari sang legenda produksi Astra Honda
Motor. Pada periode ini terdapat perubahan utama pada
headlight, panel meter, shroud, tail light, dan muffler heat
protector.
Kode produksi: GL-200R1
Tahun produksi: November 2008 – 2010
Variasi warna:
Hitam
Abu-abu
Ciri lain:
Desain shroud model baru.
Lampu belakang menggunakan dua jenis berbeda: LED
(lampu rem) dan lampu pijar (lampu senja).
Lampu depan desain baru: asymmetric headlamp dengan
lampu utama berbentuk bulat dan lampu jauh berbentuk
persegi.
2. Honda Tiger 2010
image
Pada periode ini terdapat lebih banyak pilihan, single dan
asymmetric lamp. Honda Tiger pada generasi ini memiliki 2
varian yang diproduksi secara paralel, yaitu versi
asymmetric headlamp (yang sudah lebih dahulu muncul)
dan varian terbaru single headlamp.
Kode produksi: GL-200RA1 (single headlamp)
Tahun produksi: 2010 – 2012
Variasi warna menggunakan tema nama-nama pegunungan
di Indonesia dan dunia:
Single headlamp:
Black Bromo
Red Krakatau
Grey Leuser
Dual headlamp:
Black Makalu
Red Shavano
Grey Elbrus
White Cartenz
3. Honda Tiger 2012
image
Pada tahun 2012, Astra Honda Motor merilis Honda Tiger
dengan empat variasi warna dan striping baru yang
menggambarkan penghormatan, kepercayaan, kesetiaan,
dan persatuan komunitas pemilik Honda Tiger yang
berjumlah 200 komunitas dengan 20.000 anggota. Empat
warna Honda Tiger tersebut adalah:
Respect Red
Trust Violet
Loyal White
Unity Black
Periode ini merupakan produk terakhir dari Honda Tiger
New Revolution Cruiser, dan pertanda akan terlahirnya
produk dari Astra Honda Motor yang lebih inovatif dengan
merek dagang berlabel Tiger dengan sistem injeksi bahan
bakar dan tampilan yang lebih futuristik.
Edisi spesial
Honda Tiger pernah beberapa kali dijadikan sebagai hadiah
dari undian yang diselenggarakan oleh beberapa produsen,
yaitu:
1. Sprite memberikan Honda Tiger 1996 dengan cat khusus
bermotif khas minuman ringan tersebut, dengan warna biru
dan hijau.
2. Castrol memberikan Honda Tiger 2005 dengan modifikasi
full fairing dengan cat bermotif khas produsen oli tersebut.
Berikut ini adalah spesifikasi Honda Tiger (spesifikasi ini ada yg berbeda untuk beberapa generasi) :
Produsen : Astra Honda Motor
Nama lain : GL-200
Tahun Produksi : 1993-2013
Mesin 200 cc (pembulatan), 4 langkah SOHC, berpendingin udara
Bore x Stroke : 63,5 x 62,2 mm
Perbandingan Kompresi 9,0 : 1
Daya on crankshaft : 17,4 PS / 8.500 RPM
(16, 7 PS Tiger Revolution series)
Torsi on crankshaft : 1,62 kgf.m / 6.500 RPM
Pengapian                  : CDI-AC, Magneto
Sistem transmisi     : 6 percepatan berpola 1-N-2-3-4-5-6
Rangka                        : Pola berlian
Suspensi Depan       : teleskopik
Suspensi Belakang : peredam kejut ganda dengan pengaturan
Rem Depan                : cakram
Rem Belakang          : tromol/cakram
Ban Depan                 : 2,75 – 18 – 42L
Ban Belakangn         : 100/90 – 18 – 47P
Jarak sumbu roda   : 1330 mm
Dimensi keseluruhan : P 1990 mm, L 742 mm, T 1035 mm
Tinggi jok dari lantai  : 740 mm
Berat                              : 123 – 139 kg (dry)
Kapasitas Tangki      : 13 liter (13, 2 liter Tiger Revolution series)
Kapasitas Pelumas  : 1 liter
Konsumsi bahan bakar 40 km/liter
Demikian sekilas perjalanan Honda Tiger yang telah melewati dua dasawarsa dan tercatat sebagai salah satu legenda motor di Indonesia, menemani motor legendaris lainnya, seperti Yamaha RX King.
Kita berharap, penerus sang Legendaris Honda Tiger nantinya lebih bertaring lagi, dan dapat meneruskan ketenarannya.

Jumat, 21 Maret 2014